Ifonti.com – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri sesi perdagangan Selasa (14/10/2025) dengan pelemahan signifikan, terkoreksi 160,68 poin atau 1,95% dan ditutup pada level 8.066,522. Kondisi pasar yang volatil ini memicu sejumlah analis untuk mengeluarkan rekomendasi saham teknikal sebagai panduan bagi investor dalam menghadapi perdagangan hari ini, Rabu (15/10/2025). Berikut adalah ulasan lengkap mengenai proyeksi dan rekomendasi saham pilihan.
1. PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
Saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) terpantau terkoreksi tipis 0,6% secara harian pada perdagangan Selasa (14/10/2025), mengakhiri sesi di level Rp 1.660. Menurut analisis teknikal dari Muhammad Wafi, Korea Investment and Sekuritas Indonesia (KISI), PGAS memiliki potensi untuk melanjutkan pelemahan. Hal ini didasarkan pada ketidakmampuan saham tersebut untuk menembus level resistance garis MA20, yang kemudian mengkonfirmasi terbentuknya level lower high. Indikator RSI tercatat di angka 39, sementara MACD Histo berada di -2, semakin memperkuat sentimen negatif. Oleh karena itu, investor disarankan untuk mengambil strategi jual.
- Rekomendasi: Sell
- Support: Rp 1.620
- Resistance: Rp 1.710
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
Pergerakan harga saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) saat ini berada dalam tren penurunan yang jelas. Meskipun kondisi oversold sudah tercapai, momentum bullish untuk pembalikan arah belum terlihat secara meyakinkan. Muhammad Alfatih dari Samuel Sekuritas menjelaskan bahwa sentimen bullish baru akan muncul jika ICBP berhasil naik menembus level Rp 8.800. Pencapaian level ini berpotensi memunculkan divergensi positif pada weekly chart, yang dapat menjadi sinyal awal dimulainya tren kenaikan. Namun, dengan kondisi saat ini, rekomendasi tetap pada posisi jual.
- Rekomendasi: Sell
- Support: Rp 8.150
- Resistance: Rp 8.800
3. PT Indosat Tbk (ISAT)
Saham PT Indosat Tbk (ISAT) juga mengalami koreksi sebesar 3,57% secara harian, ditutup pada level Rp 1.755 pada perdagangan Selasa (14/10/2025). Tekanan jual masih mendominasi pergerakan ISAT, dan koreksi harga bahkan telah menembus garis MA20, menunjukkan sinyal pelemahan. Herditya Wicaksana dari MNC Sekuritas menganalisis bahwa posisi ISAT saat ini diperkirakan berada pada bagian dari gelombang [ii] dari wave C, mengindikasikan fase korektif. Dengan potensi pelemahan lebih lanjut, strategi buy on weakness disarankan untuk mengakumulasi saham di harga yang lebih rendah.
- Rekomendasi: Buy on Weakness
- Support: Rp 1.690
- Resistance: Rp 1.910
Ringkasan
IHSG ditutup melemah pada tanggal 14 Oktober 2025. Beberapa analis memberikan rekomendasi teknikal untuk perdagangan tanggal 15 Oktober 2025, termasuk saham PGAS dengan rekomendasi jual karena gagal menembus resistance MA20, ICBP dengan rekomendasi jual hingga menembus Rp 8.800, dan ISAT dengan rekomendasi buy on weakness karena potensi pelemahan lebih lanjut dalam fase korektif.
Rekomendasi untuk PGAS adalah jual dengan support Rp 1.620 dan resistance Rp 1.710. ICBP direkomendasikan untuk dijual dengan support Rp 8.150 dan resistance Rp 8.800. Sementara itu, ISAT direkomendasikan untuk dibeli saat melemah dengan support Rp 1.690 dan resistance Rp 1.910.