Ifonti.com JAKARTA. Pasar modal Indonesia memulai pekan ini dengan catatan positif, di mana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil dibuka di zona hijau pada perdagangan hari kedua. Tren penguatan ini melanjutkan performa impresif kemarin yang mampu melesat di atas 1%, memberikan sinyal optimisme bagi para investor.
Menurut data terbaru dari Bursa Efek Indonesia (BEI) yang diakses melalui RTI, IHSG tercatat menguat sebesar 0,17% ke level 8.289,19. Penguatan ini terjadi pada perdagangan Selasa, 4 November 2025, tepat pukul 09.02 WIB, menandai awal hari yang cerah di bursa.
Kenaikan IHSG pada sesi awal perdagangan didukung oleh kinerja mayoritas indeks sektoral. Sektor-sektor yang menopang penguatan secara signifikan meliputi infrastruktur, barang konsumer primer, barang konsumer non primer, energi, transportasi, perindustrian, keuangan, dan kesehatan. Diversifikasi penguatan ini menunjukkan resiliensi pasar yang cukup merata.
IHSG Berpotensi Lanjut Menguat, Simak Saham Rekomendasi Analis untuk Selasa (4/11)
Aktivitas perdagangan saham di BEI pagi ini menunjukkan antusiasme yang cukup tinggi, dengan total volume mencapai 716,06 juta saham. Nilai transaksi pun tidak kalah mencolok, tercatat sebesar Rp 710,58 miliar. Gambaran pasar diperkuat oleh data pergerakan saham: sebanyak 259 saham berhasil menguat, sementara 125 saham melemah, dan 250 saham lainnya stagnan, mencerminkan dinamika yang bervariasi.
Di tengah pergerakan pasar tersebut, sejumlah saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 berhasil mencatatkan kenaikan signifikan sebagai top gainers:
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) melonjak 1,63% menjadi Rp 2.490 per saham.
 - PT Vale Indonesia Tbk (INCO) turut menguat 1,32% ke level Rp 4.610 per saham.
 - PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) tidak ketinggalan dengan kenaikan 1,19% mencapai Rp 3.390 per saham.
 
IHSG Rebound di Awal November, Cermati Saham yang Paling Banyak Dijual Asing Kemarin
Namun, di sisi lain, beberapa emiten dalam indeks LQ45 juga mengalami tekanan jual dan menempati posisi top losers:
- PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) terkoreksi 1,16% ke level Rp 86.975 per saham.
 - PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) melemah 0,83% menjadi Rp 1.190 per saham.
 - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) juga turun 0,83% mencapai Rp 1.195 per saham.