
JAKARTA. Dalam langkah signifikan untuk mempercepat penetrasi internet berkecepatan tinggi di Indonesia, PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), entitas di bawah portofolio Hashim Djojohadikusumo, resmi meluncurkan kerja sama komersial berskala penuh dengan OREX SAI. Kemitraan strategis ini bertujuan untuk menghadirkan layanan 5G Fixed Wireless Access (FWA) 1,4 GHz berbasis Open RAN ke seluruh pelosok negeri.
Kerja sama ini, yang diawali dengan penandatanganan perjanjian komprehensif pada Maret 2025, telah melalui serangkaian persiapan matang. Kedua belah pihak telah rampung menyelesaikan demonstrasi teknologi dan uji laboratorium, memastikan kesiapan penuh untuk peluncuran komersial yang ambisius ini.
Sebagai tulang punggung teknologinya, OREX SAI dipercaya sebagai penyedia utama end-to-end untuk sistem Open RAN FWA 1,4 GHz komersial. Sistem canggih ini mengintegrasikan teknologi Open RAN dan 5G Core (5GC) yang dikembangkan oleh raksasa teknologi global, NEC Corporation, menjamin solusi yang inovatif dan andal.
Menyikapi peluncuran ini, Presiden Direktur Solusi Sinergi Digital, Yune Marketatmo, menegaskan komitmen manajemen WIFI. “Tujuan kami adalah untuk memberikan akses internet berkecepatan tinggi dan terjangkau yang menyeluruh di seluruh Indonesia,” ujarnya, menggarisbawahi visi perusahaan.
Lebih lanjut, Yune Marketatmo menambahkan, “Melalui kolaborasi strategis dengan OREX SAI, kami optimis dapat membangun ekosistem 5G FWA berbasis teknologi inovatif yang mampu secara signifikan menjembatani kesenjangan digital dan mendorong pertumbuhan ekonomi bangsa.” Pernyataan ini disampaikan pada acara peluncuran komersial internet rakyat yang berlangsung pada Rabu, 12 November 2025.
Solusi Sinergi (WIFI) Masuk MSCI Indonesia Small Cap Index di Rebalancing November
Guna memastikan jangkauan layanan yang luas dan merata, PT Telemedia Komunikasi Pratama, anak usaha WIFI, telah secara paralel menjalin kerja sama dengan 26 distributor lokal. Kemitraan ini merupakan bagian krusial dari strategi Go-To-Market awal yang memprioritaskan Region I, meliputi Jawa, Papua, dan Maluku.
Layanan “internet rakyat” kini sudah siap dinikmati oleh masyarakat Indonesia. Dengan konektivitas 5G FWA 1,4 GHz, layanan ini ditawarkan dengan harga sangat kompetitif, yakni hanya Rp 100.000 per bulan. Penawaran menarik ini mencakup free CPE Device Rental, kecepatan hingga 100 Mbps, dan yang terpenting, tanpa batasan kuota, memberikan pengalaman internet yang benar-benar bebas khawatir.
Solusi Sinergi (WIFI) Gandeng Huawei Kembangkan Layanan 5G Fixed Wireless Access
Dukungan kuat untuk program “internet rakyat” datang dari beragam mitra distribusi yang telah menandatangani komitmen. Mitra-mitra ini siap menyalurkan layanan inovatif tersebut, meliputi: PT Solusi Internet Indonesia, CV Surya Abadi, PT Global Bima Utama, CV Binar Nusantara Internet, PT Akses Solusi Nusantara, PT Selular Global Net, PT Tri Tech Anagata, PT Boskam Artha Tama, PT Personal Alih Daya Tbk (PADA), PT Jave Inti Digital, CV Kerja Nyata Jaya, PT Multi Cipta Arta, PT Solusi Global Marketindo, PT Ambarres Madju Bersama, PT Telekom Adhik Ari Pratama, PT Lumina Orbit Digital, PT Soar Dunia Usaha, PT Sannin Brother Megah, PT Amreta Integra Rubina, PT Sinar Berkat Pratama, PT Gala Trans Indonesia, CV Rahmat Ananda, PT Kuala Karya Karisma, PT Cita Bersatu Link, PT Permata Jagad Komunikasi, dan PT Solusi Integra Prada.
Ringkasan
PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) meluncurkan layanan 5G Fixed Wireless Access (FWA) 1,4 GHz berbasis Open RAN melalui kerja sama komersial dengan OREX SAI. Kerja sama ini bertujuan untuk menyediakan akses internet berkecepatan tinggi ke seluruh Indonesia, dimulai dengan Region I (Jawa, Papua, dan Maluku) melalui kemitraan dengan 26 distributor lokal.
Layanan “internet rakyat” ini menawarkan konektivitas 5G FWA dengan harga Rp 100.000 per bulan, termasuk free CPE Device Rental, kecepatan hingga 100 Mbps, dan tanpa batasan kuota. Sistem Open RAN FWA 1,4 GHz yang digunakan mengintegrasikan teknologi Open RAN dan 5G Core (5GC) dari NEC Corporation, menjamin solusi inovatif dan andal.