Ifonti.com JAKARTA. PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) berencana memperkuat modal melalui penerbitan 944,47 juta saham baru. Langkah ini diambil melalui mekanisme Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) II, atau yang lebih dikenal dengan rights issue. Bersamaan dengan aksi korporasi ini, PEGE juga akan menerbitkan waran sebanyak jumlah saham baru yang diterbitkan, yang melekat pada saham baru tersebut.
Guna memuluskan rencana strategis ini, PEGE akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 24 Desember mendatang. Pemegang saham yang berhak untuk mengikuti RUPSLB ini adalah mereka yang tercatat sebagai pemilik saham PEGE hingga tanggal 1 Desember 2025.
Manajemen Panca Global (PEGE) sebelumnya juga telah memberikan klarifikasi terkait kabar pembobolan rekening dana nasabah.
Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (17/11), manajemen perusahaan menjelaskan bahwa seluruh dana yang diperoleh dari rights issue, setelah dikurangi biaya emisi, akan dialokasikan untuk memperkuat modal kerja dan meningkatkan penyertaan modal kepada entitas anak perusahaan. Langkah ini diharapkan dapat menunjang pertumbuhan bisnis PEGE secara keseluruhan.
Manajemen PEGE juga menekankan bahwa pemegang saham yang memilih untuk tidak berpartisipasi dalam rights issue ini akan mengalami dilusi kepemilikan saham hingga maksimal 25%. Jika digabungkan dengan waran seri II, potensi dilusi mencapai 40%. Oleh karena itu, partisipasi dalam rights issue menjadi pertimbangan penting bagi para investor PEGE.
Pada perdagangan Senin (17/11), harga saham PEGE menunjukkan tren positif dengan ditutup naik 0,81% ke level Rp 124 per saham. Kenaikan ini mengindikasikan respons pasar yang cukup baik terhadap rencana korporasi yang tengah dijalankan oleh PEGE.
Ringkasan
PT Panca Global Kapital Tbk (PEGE) berencana menerbitkan 944,47 juta saham baru melalui rights issue untuk memperkuat modal. Bersamaan dengan itu, PEGE juga akan menerbitkan waran sebanyak jumlah saham baru. Dana yang diperoleh akan digunakan untuk modal kerja dan peningkatan penyertaan modal kepada entitas anak perusahaan.
RUPSLB akan diadakan pada 24 Desember dan pemegang saham yang tidak berpartisipasi dalam rights issue akan mengalami dilusi kepemilikan hingga maksimal 25%, bahkan 40% jika digabungkan dengan waran seri II. Harga saham PEGE menunjukkan tren positif setelah pengumuman ini, ditutup naik 0,81% menjadi Rp 124 per saham.