Rupiah Dibuka Anjlok ke Rp 16.735 Per Dolar AS di Hari Ini (25/9)

Ifonti.com, JAKARTA – Nilai tukar rupiah di pasar spot mengalami anjlok yang cukup signifikan pada awal perdagangan hari ini, Kamis (25/9/2025). Dibuka di level Rp 16.735 per dolar Amerika Serikat (AS), performa mata uang domestik ini segera menarik perhatian pasar.

Angka pembukaan tersebut menandai depresiasi sebesar 0,29% dibandingkan posisi penutupan sebelumnya di Rp 16.685 per dolar AS. Pelemahan ini menempatkan nilai tukar rupiah pada titik terendah sejak akhir April 2025, mengindikasikan kekhawatiran pasar yang meningkat terhadap prospek mata uang domestik.

Pada saat yang bersamaan, yaitu hingga pukul 09.00 WIB, pergerakan mata uang di kawasan Asia terpantau bervariasi. Meskipun secara umum menunjukkan kecenderungan menguat, dinamika pasar tetap menarik untuk dicermati. Won Korea Selatan menjadi primadona dengan lonjakan impresif sebesar 0,35%, menjadikannya mata uang dengan penguatan terbesar di pagi hari ini.

Tak hanya won, beberapa mata uang lain turut mencatatkan apresiasi terhadap the greenback. Yen Jepang menguat 0,11%, disusul dolar Singapura yang menanjak 0,06%. Sementara itu, yuan China terpantau naik 0,04%, dan dolar Hong Kong menunjukkan penguatan tipis 0,006%.

Rupiah Berpotensi Lanjutkan Pelemahan, Ini Sentimen Penggeraknya Kamis (25/9)

Namun, tidak semua mata uang Asia beruntung. Peso Filipina justru mengalami pelemahan terdalam, ambles 0,55% di hadapan dolar AS. Kinerja negatif juga ditunjukkan oleh dolar Taiwan yang terkoreksi 0,27%, baht Thailand yang turun 0,09%, serta ringgit Malaysia yang melemah 0,06% pada perdagangan pagi ini.