JAKARTA – PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) mengumumkan rencana transaksi afiliasi berupa penyewaan mesin, yang akan efektif mulai 1 Oktober 2025. Informasi penting ini terungkap melalui keterbukaan informasi yang disampaikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), menandai langkah strategis perusahaan di tengah dinamika pasar.
Secara lebih rinci, GDYR akan menyewa sejumlah mold atau cetakan ban dari Goodyear South Asia Tyres Private Limited. Menurut keterangan yang diberikan oleh Sekretaris Perusahaan Goodyear Indonesia, Helda Sihombing, dalam laporan keterbukaan informasi pada hari Rabu (1/10/2025), nilai transaksi ini tercatat sebesar US$ 3.735, yang setara dengan Rp 61.229.508. Karakteristik afiliasi transaksi ini ditegaskan mengingat kedua perusahaan, yakni PT Goodyear Indonesia Tbk dan Goodyear South Asia Tyres Private Limited, dikendalikan oleh pihak yang sama, baik secara langsung maupun tidak langsung, menunjukkan hubungan korporasi yang erat.
Di tengah pengumuman transaksi afiliasi ini, kinerja keuangan PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) pada semester I-2025 menunjukkan dinamika yang perlu dicermati. Perusahaan berhasil mencatatkan peningkatan penjualan bersih sebesar 2,93% secara tahunan (yoy), mencapai angka US$ 83,97 juta. Namun, pertumbuhan penjualan ini tidak berbanding lurus dengan profitabilitas. Laba bersih periode berjalan GDYR justru mengalami koreksi tajam hingga 58,80% (yoy), menyisakan US$ 1,85 juta. Penurunan laba yang signifikan ini menyoroti potensi tantangan dalam efisiensi operasional atau tekanan biaya yang dihadapi perusahaan.
Meskipun demikian, pada perdagangan intraday hari Rabu (1/10), harga saham GDYR menunjukkan pergerakan positif. Saham PT Goodyear Indonesia Tbk terpantau menguat 3,83%, diperdagangkan pada level Rp 1.220 per saham. Penguatan ini mengindikasikan bahwa investor mungkin merespons secara hati-hati terhadap berita transaksi afiliasi dan kinerja keuangan terbaru, atau adanya sentimen positif lain yang mendukung emiten ban tersebut pada sesi perdagangan tersebut.
Ringkasan
PT Goodyear Indonesia Tbk (GDYR) berencana menyewa mesin (mold ban) dari afiliasinya, Goodyear South Asia Tyres Private Limited, mulai 1 Oktober 2025. Nilai transaksi ini mencapai US$ 3.735 atau setara dengan Rp 61.229.508. Afiliasi ini terjadi karena kedua perusahaan dikendalikan oleh pihak yang sama.
Pada semester I-2025, GDYR mencatatkan peningkatan penjualan bersih sebesar 2,93% (yoy) menjadi US$ 83,97 juta, namun laba bersih periode berjalan justru turun 58,80% (yoy) menjadi US$ 1,85 juta. Meskipun demikian, harga saham GDYR pada perdagangan intraday hari Rabu (1/10) menguat 3,83% menjadi Rp 1.220 per saham.