JAKARTA. Harga emas mengalami koreksi tipis pada perdagangan pagi Rabu (20/8/2025). Pukul 07.44 WIB, harga emas berjangka untuk pengiriman Desember 2025 di Commodity Exchange tercatat US$ 3.355,30 per ons troi. Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 0,10% dibandingkan dengan penutupan sehari sebelumnya yang berada di level US$ 3.358,70 per ons troi. Koreksi ini terjadi setelah harga emas dunia sempat menunjukkan kenaikan tipis ke US$ 3.336,88 pada Selasa (19/8) sore.
Penurunan harga emas ini sebagian besar dipicu oleh antisipasi pasar menjelang pidato penting Ketua Federal Reserve, Jerome Powell, dalam simposium Jackson Hole yang dijadwalkan akhir pekan ini. Pidato tersebut sangat dinantikan oleh investor karena diharapkan akan memberikan petunjuk baru mengenai arah kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat ke depan.
Fokus utama para investor memang tertuju pada pidato tahunan Powell, mengingat harapan yang kuat sebelumnya bahwa The Fed akan melakukan pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada bulan depan. Namun, jalur pelonggaran kebijakan moneter The Fed menjadi lebih rumit setelah data inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan dirilis pekan lalu. Kondisi ini membuat para pedagang mulai mengurangi ekspektasi mereka terhadap pemotongan suku bunga dalam waktu dekat.
Meskipun mengalami koreksi jangka pendek, harga emas telah menunjukkan performa yang mengesankan sepanjang tahun ini, menguat lebih dari 25%. Penguatan signifikan ini didukung oleh beberapa faktor kunci, termasuk pembelian masif oleh bank-bank sentral global, meningkatnya ketegangan geopolitik di berbagai kawasan, serta kekhawatiran yang terus-menerus mengenai dampak tarif terhadap ekonomi global.