JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri sesi perdagangan Kamis (25/9/2025) dengan pelemahan signifikan, ditutup anjlok 85,89 poin atau setara 1,06% ke level 8.040,66. Penurunan ini mencerminkan sentimen negatif yang cukup mendominasi di bursa saham Tanah Air.
Kondisi pasar hari itu menunjukkan ketidakseimbangan yang jelas. Dari total saham yang diperdagangkan, hanya 242 saham yang berhasil menguat, sementara mayoritas, yakni 434 saham, terperosok ke zona merah. Sebanyak 123 saham lainnya terpantau stagnan tanpa perubahan harga.
Di tengah tekanan jual, hanya segelintir sektor yang mampu mempertahankan diri di zona hijau. Tiga indeks sektoral yang berhasil menguat adalah sektor barang konsumen non siklikal, yang memimpin dengan kenaikan 1,75%. Disusul oleh sektor properti yang tumbuh 1,56%, dan sektor kesehatan yang sedikit menguat 0,60%, menunjukkan ketahanan di tengah pelemahan pasar.
Namun, kinerja positif ini tidak mampu menahan laju penurunan delapan indeks sektoral lainnya yang terpaksa masuk zona merah. Sektor barang baku menjadi yang paling terpukul dengan penurunan tajam 3,03%, diikuti oleh sektor transportasi yang ambles 2,63%, serta sektor perindustrian yang turut melemah 1,67%, mencerminkan tekanan berat pada sektor-sektor inti tersebut.
Secara keseluruhan, aktivitas perdagangan saham pada hari tersebut menunjukkan volume yang masif. Total volume perdagangan mencapai 52,55 miliar saham, dengan nilai transaksi yang impresif sebesar Rp 23,99 triliun, menandakan tingginya minat investor meskipun pasar sedang melemah.
Sementara itu, daftar saham-saham unggulan yang tergabung dalam LQ45 juga mengalami pergerakan yang variatif. Tiga saham dengan kenaikan tertinggi atau top gainers LQ45 hari ini adalah:
1. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) yang melonjak 6,14%.
2. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) dengan penguatan 4,96%.
3. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) yang naik 3,77%.
Di sisi lain, beberapa saham LQ45 mengalami tekanan jual yang signifikan. Daftar tiga saham dengan pelemahan terdalam atau top losers LQ45 hari ini meliputi:
1. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang merosot tajam 9,21%.
2. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang tergerus 8,65%.
3. PT Barito Pacific Tbk (BRPT) dengan penurunan 6,90%, mengakhiri perdagangan dengan sentimen negatif yang kuat.
Ringkasan
IHSG ditutup melemah signifikan pada Kamis, 25 September 2025, anjlok 1,06% ke level 8.040,66. Sebagian besar sektor mengalami penurunan, dengan sektor barang baku menjadi yang paling terpukul. Volume perdagangan tercatat masif dengan nilai transaksi mencapai Rp 23,99 triliun.
Saham-saham LQ45 menunjukkan pergerakan bervariasi, dengan INKP, JPFA, dan GOTO menjadi top gainers. Sementara itu, MDKA, ANTM, dan BRPT menjadi top losers, mengalami penurunan tajam pada perdagangan hari tersebut.