Ifonti.com JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa gemilang di awal perdagangan hari ini, Jumat (24/10/2025), dengan berhasil mencetak rekor tertinggi sepanjang masa atau all-time high (ATH). Pada pukul 09.10 WIB, IHSG melonjak sebesar 39,688 poin atau 0,48%, mencapai level 8.314,04 yang memecahkan rekor sebelumnya.
Kinerja impresif IHSG ini didorong oleh dukungan kuat dari hampir seluruh indeks sektoral. Sektor Properti dan Real Estate (IDX Properti dan Real Estate) tampil paling menonjol, melonjak tajam 3,78% di awal sesi pertama perdagangan, menunjukkan sentimen positif yang kuat di sektor ini.
Tak hanya properti, penguatan juga merata di berbagai sektor lain. Tercatat, IDX Sektor Kesehatan, IDX Sektor Perindustrian, IDX Sektor Barang Konsumen Primer, dan IDX Sektor Energi turut berkontribusi signifikan pada kenaikan IHSG. Disusul kemudian oleh IDX Sektor Keuangan, IDX Sektor Transportasi dan Logistik, IDX Sektor Barang Baku, IDX Sektor Infrastruktur, serta IDX Sektor Barang Konsumen Non-Primer, yang semuanya bergerak di zona hijau.
Namun, di tengah gelombang optimisme pasar, tidak semua sektor mampu mempertahankan lajunya. IDX Sektor Teknologi menjadi satu-satunya indeks sektoral yang mengalami tekanan, terkoreksi tipis 0,54%, menunjukkan adanya profit taking atau sentimen yang berbeda di sektor ini.
Selain pergerakan IHSG, pasar juga mencatat dinamika pada nilai tukar rupiah. Di pagi yang sama, rupiah menunjukkan penguatan signifikan, dibuka pada level Rp 16.612 per dolar AS, menambah sentimen positif bagi pasar keuangan domestik.
Sementara itu, daftar saham-saham unggulan yang tergabung dalam indeks LQ45 juga mencatatkan pergerakan menarik. Beberapa top gainers di antaranya adalah:
- PT AKR Corpoindo Tbk (AKRA) melonjak 8,07%
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) menguat 3,42%
- PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) naik 2,27%
Di sisi lain, beberapa konstituen LQ45 juga mengalami tekanan jual, menempatkan mereka dalam jajaran top losers. Saham-saham tersebut meliputi:
- PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) turun 2,88%
- PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) melemah 1,32%
- PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) terkoreksi 1,15%