IHSG diprediksi menguat pada pekan ini, cek rekomendasi saham pilihan dari IPOT

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi mengalami penguatan pada pekan ini. Retail Equity Analyst PT Indo Premier Sekuritas (IPOT), Indri Littianny Travelli Yunus memperkirakan IHSG akan bergerak cenderung menguat di level support 8.570 dan resistance 8.800.

Indri menyarankan para trader dan investor untuk mencermati sejumlah sentimen utama pekan ini, seperti rilis data Non Farm Payrolls (NFP) Amerika Serikat periode Oktober dan November yang diproyeksikan mengalami penurunan signifikan hingga kisaran level 55.000. 

Selain itu, pelaku pasar juga perlu memperhatikan S&P Global Composite PMI Flash Amerika Serikat Desember yang diperkirakan sedikit melemah namun masih berada di zona ekspansi, serta data inflasi Amerika Serikat November yang diproyeksikan turun tipis ke sekitar 3%.

“Berdasarkan sentimen global, yakni konsensus data ekonomi Amerika Serikat, kami menilai kondisi-kondisi tersebut akan membuka peluang yang lebar untuk Federal Reserve melanjutkan pemangkasan tingkat suku bunga acuan pada kuartal I-2026 mendatang,” tulis Indri dalam risetnya, Minggu (14/12/2025).

Begini Rekomendasi Saham Emiten yang Gencar Manfaatkan Fasilitas Kredit Perbankan

Adapun sentimen domestik yang wajib dipantau pada pekan ini, yaitu pengumuman Bank Indonesia (BI) terkait kebijakan suku bunga, dimana konsensus memprediksi suku bunga BI akan dipangkas 25 bps kembali ke level 4,5%.

Ia menilai BI masih memiliki peluang yang besar untuk melakukan pemangkasannya, namun tidak akan terburu-buru untuk memangkas tingkat suku bunga acuannya pada pekan ini. Ia memproyeksikan suku bunga BI kemungkinan akan dipangkas pada awal tahun 2026, sehingga kondisi ini akan membuka kesempatan besar untuk aliran dana masuk ke pasar saham.

“Di sisi lain, kami menilai fokus para pelaku pasar saat ini tengah tertuju pada beberapa emiten yang dinilai memiliki potensi besar untuk masuk dalam rebalancing indeks MSCI, sehingga banyak yang mengambil momentum kenaikan harga secara teknikal tersebut,” jelasnya.

Indri pun berpandangan kondisi pasar saham saat ini tengah berada di penghujung tahun yang diyakini akan terjadi fenomena window dressing dan santa claus reli pada pasar saham Indonesia.

“Kami menilai, IHSG masih memiliki peluang untuk dapat melanjutkan penguatannya pada pekan ini,” terangnya.

Cermati Proyeksi Pergerakan Rupiah untuk Hari Ini (15/12)

Berikut rekomendasi saham pilihan dari IPOT untuk pekan ini, antara lain:

1. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA

  • Rekomendasi: Buy
  • Entry: Rp 2.640
  • Target harga Rp 2.800
  • Stop loss: Di bawah Rp 2.560
  • Analisa: JPFA membentuk pattern bullish falling wedge dan berada dalam kondisi risk sehingga dinilai layak untuk beli.

2. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

  • Rekomendasi: Buy on breakout
  • Entry: Rp 1.340
  • Target harga: Rp 1.445
  • Stop loss: Di bawah Rp 1.290
  • Analisa: Secara teknikal, MEDC membentuk candlestick marubozu dan kini telah terjadi inflow sehingga potensi breakout cukup besar.

  INKP Chart by TradingView  

3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP

  • Rekomendasi: Buy
  • Entry: Rp 8.200
  • Target harga: Rp 8.800
  • Stop loss: Di bawah 8.000
  • Analisa: Secara teknikal, saham INKP memperlihatkan adanya teknikal reborn dan menariknya net profit pada sembilan bulan pertama tahun 2025 naik 44,15% karena adanya penurunan beban lain-lain.