IHSG Sentuh Resistance Besok? Cek Rekomendasi Saham Jumat Ini!

Ifonti.com JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melanjutkan tren positif pada perdagangan Kamis (4 Desember 2025) dan diprediksi masih memiliki potensi penguatan pada hari Jumat (5 Desember 2025).

Pada penutupan perdagangan hari ini, IHSG berada di level 8.640,20, naik sebesar 0,33%. Sektor industrial menjadi motor penggerak utama penguatan ini, sementara sektor basic materials mengalami koreksi.

Menurut Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang, indikator teknikal saat ini mendukung prospek penguatan IHSG lebih lanjut.

“Stochastic RSI menunjukkan penguatan di area pivot, dan histogram MACD masih berada di teritori positif. Kondisi ini membuka peluang bagi IHSG untuk menguji level resistance di 8.650 hingga 8.670,” jelas Alrich kepada Kontan, Kamis (4 Desember 2025).

IHSG Berpeluang Tembus ke 10.000 di Tahun 2026, Cek Sektor dan Saham Favorit Analis

Untuk perdagangan Jumat (5 Desember 2025), Phintraco Sekuritas menetapkan area resistance di 8.670, level pivot di 8.600, dan support di 8.550. Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami pelemahan ke level Rp 16.653 pada hari Kamis, seiring dengan penguatan mata uang dolar terhadap mata uang Asia lainnya.

Saat ini, pasar sedang menanti rilis data cadangan devisa untuk bulan November yang dijadwalkan akan diumumkan pada hari Jumat.

Alrich juga menyampaikan bahwa bencana banjir bandang yang melanda Sumatra berpotensi memberikan tekanan minor terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2025. Beberapa ekonom memperkirakan pertumbuhan ekonomi kuartal ini akan berada di bawah target yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

IHSG Diproyeksi Menuju 9.000-10.000 di 2026, Ini Sektor dan Saham Pilihan Analis

Di sisi lain, Menteri Keuangan memastikan bahwa tidak ada penarikan kembali dana sebesar Rp 276 triliun yang telah ditempatkan di bank-bank yang tergabung dalam Himbara dan satu Bank Pembangunan Daerah (BPD).

Dari faktor eksternal, mayoritas bursa saham di Asia dan Eropa menunjukkan penguatan, didorong oleh ekspektasi pasar terhadap kebijakan Federal Reserve yang semakin dovish. Selain itu, negosiasi perdamaian antara Ukraina dan Rusia dilaporkan kembali berlanjut, memberikan sentimen positif bagi pasar.

Untuk rekomendasi saham pada perdagangan Jumat, Phintraco Sekuritas menjagokan saham BBRI, SSIA, ULTJ, MYOR, dan ERAA sebagai pilihan utama (top picks).

Ringkasan

IHSG melanjutkan tren positif pada Kamis (4 Desember 2025) dan diprediksi masih berpotensi menguat pada Jumat (5 Desember 2025), dengan level resistance di 8.650 hingga 8.670 menurut analisis teknikal. Penguatan ini didorong oleh sektor industrial, meskipun sektor basic materials mengalami koreksi. Pasar juga menantikan rilis data cadangan devisa bulan November.

Bencana banjir bandang di Sumatra berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi kuartal IV-2025. Sementara itu, sentimen positif datang dari bursa saham Asia dan Eropa yang menguat karena ekspektasi kebijakan dovish The Fed dan kelanjutan negosiasi perdamaian Ukraina-Rusia. Phintraco Sekuritas merekomendasikan saham BBRI, SSIA, ULTJ, MYOR, dan ERAA untuk perdagangan Jumat.