PJHB Ekspansi Armada: 3 Kapal Baru dari Dana IPO!

Ifonti.com JAKARTA. PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk (PJHB), perusahaan yang bergerak di bidang pelayaran, tengah berfokus pada pengembangan armadanya. Kabar terbaru, pembangunan kapal pertama dari total tiga unit kapal tipe Landing Craft Tank (LCT) yang direncanakan, kini telah memasuki tahap awal. Ekspansi armada ini merupakan realisasi dari komitmen perusahaan setelah suksesInitial Public Offering (IPO).

Dana sebesar Rp 158,4 miliar yang diperoleh dari IPO dialokasikan untuk membiayai proyek strategis ini. Go Sioe Bie, Direktur Utama PJHB, mengungkapkan bahwa pembangunan kapal pertama ini dikerjakan bersama dengan PT Untung Brawijaya Sejahtera, sebuah galangan kapal yang telah lama menjadi mitra PJHB dalam pembangunan dan perawatan armada.

Investasi ini merupakan langkah antisipatif PJHB untuk memenuhi peningkatan permintaan pasar dan memastikan keberlanjutan pertumbuhan perusahaan di masa depan. Kapal LCT ini akan memperkuat posisi PJHB dalam melayani kebutuhan sektor vital seperti pertambangan, energi, dan logistik nasional.

“Dengan dimulainya tahapan fabrikasi di lapangan, kami ingin menunjukkan transparansi dan keseriusan kami dalam memperluas kapasitas layanan bagi pelanggan,” ujar Go Sioe Bie dalam siaran pers yang dirilis pada Kamis (27/11).

Saat ini, proses pembelian material utama, termasuk modul plat baja yang akan menjadi struktur dasar kapal, telah diselesaikan oleh pihak galangan. Tahapan selanjutnya meliputi pemotongan (cutting), perakitan (assembly), pengelasan (welding), hingga peletakan lunas (keel laying) sebelum akhirnya memasuki fase penyatuan blok badan kapal. PJHB menargetkan pembangunan kapal pertama ini akan berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, dengan pengawasan ketat dari tim internal perusahaan.

Ketiga kapal LCT yang sedang dibangun memiliki spesifikasi yang mumpuni, dengan panjang masing-masing antara 72 hingga 75 meter dan kapasitas angkut sekitar 2.500 DWT. Kapal-kapal ini dirancang khusus untuk mengangkut alat berat, mesin industri, serta kontainer yang menjadi kebutuhan utama sektor pertambangan, migas, konstruksi, dan perkebunan. Sektor-sektor inilah yang selama ini menjadi tulang punggung operasional PJHB.

Sebelumnya, PJHB secara resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 6 November 2025. Sejak saat itu, saham PJHB (kode saham: PJHB) mendapatkan respon positif dari para investor. Manajemen PJHB berharap bahwa progres pembangunan armada baru ini akan menjadi katalis positif bagi persepsi investor terhadap prospek jangka menengah perusahaan.

PJHB Chart by TradingView

Ringkasan

PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk (PJHB) memulai pembangunan kapal pertama dari tiga unit Landing Craft Tank (LCT) sebagai realisasi penggunaan dana IPO sebesar Rp 158,4 miliar. Pembangunan kapal ini dikerjakan bersama PT Untung Brawijaya Sejahtera, dengan tahapan awal meliputi pembelian material dan fabrikasi di lapangan. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi peningkatan permintaan pasar dan memperkuat posisi perusahaan di sektor pertambangan, energi, dan logistik.

Kapal LCT yang dibangun memiliki panjang 72-75 meter dan kapasitas angkut 2.500 DWT, dirancang untuk mengangkut alat berat dan kontainer untuk sektor pertambangan, migas, konstruksi, dan perkebunan. PJHB mencatatkan sahamnya di BEI pada 6 November 2025 dan berharap pembangunan armada baru ini akan berdampak positif pada persepsi investor terhadap perusahaan.