KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil menutup perdagangan Kamis (28/8/2025) dengan penguatan tipis 0,2%, menambah 15,91 poin, dan bertengger di level 7.952,08. Kenaikan IHSG ini, meskipun terbilang minimal, cukup menarik perhatian mengingat adanya aksi jual bersih (net sell) yang dilakukan oleh investor asing.
Fanny Suherman, Head of Retail Research BNI Sekuritas, mengkonfirmasi bahwa penguatan IHSG pada perdagangan Kamis (28/8/2025) lalu disertai dengan net sell asing senilai Rp 294 miliar. Fenomena ini mengindikasikan bahwa daya tahan pasar domestik atau pembelian signifikan dari investor lokal mampu menopang indeks di tengah tekanan jual dari luar negeri.
Beberapa saham menjadi sasaran utama aksi jual asing tersebut. Lima emiten yang paling banyak dilepas oleh investor luar negeri adalah PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI), PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN), PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN). Pergerakan investor asing ini seringkali menjadi indikator penting dalam menganalisis sentimen pasar.
Menyongsong perdagangan Jumat (29/8/2025), Fanny Suherman memprediksi bahwa IHSG berpotensi bergerak melemah. Dalam riset terbarunya, ia menyampaikan proyeksi level support IHSG berada di rentang 7.830-7.900, sementara level resistance diperkirakan akan menyentuh 8.000-8.050. Proyeksi ini menjadi panduan penting bagi investor dalam merumuskan strategi trading mereka untuk hari tersebut.
Cek Rekomendasi Saham Vale Indonesia (INCO) Usai Danantara Masuk Proyek Smelter HPAL
Sebagai respons terhadap potensi pergerakan pasar, BNI Sekuritas juga merilis rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan Jumat (29/8/2025). Berikut adalah enam saham yang patut dicermati, lengkap dengan area beli, level cutloss, dan target terdekat:
- PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB)
- Rekomendasi: Speculative buy dengan area beli di Rp 350-Rp 354, cutloss di bawah Rp 346. Target terdekat di Rp 360-Rp 366.
- PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk (ATLA)
- Rekomendasi: Speculative buy dengan area beli di Rp 67, cutloss di bawah Rp 65. Target terdekat di Rp 71-Rp 78.
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
- Rekomendasi: Speculative buy dengan area beli di Rp 434-Rp 436, cutloss di bawah Rp 430. Target terdekat di Rp 440-Rp 446.
- PT Sentul City Tbk (BKSL)
- Rekomendasi: Speculative buy dengan area beli di Rp 138-Rp 141, cutloss di bawah Rp 138. Target terdekat di Rp 145-Rp 150.
- PT Sanurhasta Mitra Tbk (MINA)
- Rekomendasi: Speculative buy dengan area beli di Rp 175-Rp 179, cutloss di bawah Rp 170. Target terdekat di Rp 186-Rp 192.
- PT Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)
- Rekomendasi: Buy on weakness dengan area beli di Rp 1.560-Rp 1.600, cutloss di bawah Rp 1.550. Target terdekat di Rp 1.650-Rp 1.700.