
Ifonti.com JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri perdagangan Selasa (28/10/2025) dengan koreksi tipis, terpangkas 0,30% atau setara 24,52 poin, untuk mendarat di level 8.092,63. Penurunan ini menjadi pijakan bagi IHSG saat membuka sesi perdagangan pada Rabu (29/10/2025) ini, menuntut kejelian investor dalam menyusun strategi.
Melihat dinamika pasar yang terus bergerak, para analis telah merangkum sejumlah rekomendasi saham pilihan berdasarkan analisis teknikal yang cermat. Berikut adalah proyeksi dan level-level penting untuk beberapa saham yang patut dicermati pada perdagangan hari ini:
BEI Pantau Pergerakan Saham Astrindo (BIPI), Terindikasi Unusual Market Activity
1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Saham INDF menunjukkan kinerja positif pada penutupan perdagangan Selasa (28/10), berhasil menguat 0,67% dan mengakhiri sesi di level Rp 7.500. Namun, analis Muhammad Wafi dari Korea Investment and Sekuritas Indonesia menilai bahwa saham ini memiliki ruang penguatan (limited upside) yang terbatas. INDF berpeluang mengalami koreksi teknikal untuk menguji area support di sekitar MA20, yang juga merupakan support bullish channel-nya. Indikator teknikal menunjukkan Relative Strength Index (RSI) berada di level 59, sementara histogram Moving Average Convergence Divergence (MACD) tercatat di +60.
- Rekomendasi: Buy on weakness
- Support: Rp 7.300
- Resistance: Rp 7.700
Intip 5 Rekomendasi Saham AKRA, ASII, BBCA, BBNI, ICBP untuk Perdagangan Rabu (29/10)
2. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)
Pergerakan saham TKIM terpantau sedang melaju menuju wave b di tengah fase pullback-nya. Analis Nafan Aji Gusta dari Mirae Asset Sekuritas Indonesia mencatat adanya sinyal positif dari indikator Stochastic K_D dan RSI, yang juga didukung oleh peningkatan volume perdagangan. Pada perdagangan Selasa (28/10), saham TKIM sukses melambung 1,79% dan ditutup pada level Rp 7.100.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 6.825
- Resistance: Rp 7.250
IHSG Berpeluang Menguat Rabu (29/10)? Ini Rekomendasi Saham MNC Sekuritas
3. PT Sumber Global Energy Tbk (SGER)
Meskipun saham SGER mengalami penurunan 3,61% ke level Rp 480 pada perdagangan Selasa (28/10), analis Muhammad Alfatih dari Samuel Sekuritas Indonesia memandang pergerakan ini sebagai throwback setelah berhasil breakout dari pola segitiga (triangle breakout). Dengan demikian, arah penguatan selanjutnya diperkirakan menuju target harga Rp 515, dengan potensi lanjutan hingga Rp 545.
- Rekomendasi: Buy
- Support: Rp 468
- Resistance: Rp 515
Analisis teknikal ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi para investor dalam mengambil keputusan perdagangan saham pada sesi Rabu (29/10).
SGER Chart by TradingView