Ifonti.com JAKARTA. PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR) menunjukkan komitmen finansialnya dengan bersiap untuk melunasi obligasi jatuh tempo senilai Rp 548 miliar. Langkah strategis ini menegaskan posisi kuat Perseroan dalam mengelola kewajibannya.
Obligasi yang akan segera dilunasi ini adalah Obligasi Berkelanjutan IISMART Tahap II Tahun 2020 Seri C, yang dijadwalkan jatuh tempo pada tanggal 22 Oktober 2025. Informasi penting mengenai kesiapan pembayaran ini telah disampaikan oleh SMAR melalui keterbukaan informasi di laman resmi Bursa Efek Indonesia (BEI), memastikan transparansi kepada publik dan investor.
Wakil Direktur Utama SMAR, Jimmy Pramono, menjelaskan secara rinci sumber dana untuk pelunasan obligasi tersebut. Dana ini akan berasal dari kombinasi strategis, yakni hasil penerbitan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan V SMART Tahap I Tahun 2025 dan PUB Sukuk Ijarah I SMART Tahap 1 Tahun 2025 yang telah sukses dilaksanakan pada 3 Juli 2025 lalu. Selain itu, arus kas internal Perseroan juga akan menjadi penyokong utama dalam memenuhi kewajiban ini.
Dalam keterbukaan informasi tanggal 1 Oktober 2025, Jimmy Pramono juga menegaskan bahwa dana pelunasan pokok, termasuk pembayaran bunga atas obligasi yang jatuh tempo, akan disetorkan ke rekening PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) secara tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan. Hal ini menunjukkan akuntabilitas dan kehati-hatian SMAR dalam menjaga kepercayaan para pemangku kepentingan.
Kesiapan SMAR dalam melunasi obligasi ini tak lepas dari kinerja finansial yang cemerlang. Sepanjang periode Januari-Juni 2025, Perseroan berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 825,38 miliar, melesat signifikan hingga 94,97% secara tahunan (Year-on-Year/YoY). Lonjakan laba bersih yang substansial ini menjadi indikator kuat kesehatan finansial dan kemampuan SMAR untuk memenuhi kewajiban jangka pendek maupun panjang.
Di sisi pasar saham, kinerja saham SMAR menunjukkan dinamika menarik. Melansir data RTI, saham SMAR tercatat mengalami penurunan sebesar 11,30% dalam sebulan terakhir. Namun, jika dilihat dari awal tahun atau year to date (YTD), saham SMAR justru mencatatkan kenaikan impresif sebesar 45,21%. Per 2 Oktober 2025 pukul 10.15 WIB, saham SMAR diperdagangkan di level Rp 5.300 per saham, menunjukkan kepercayaan investor jangka panjang terhadap fundamental dan prospek pertumbuhan Perseroan.
Ringkasan
PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk (SMAR) akan melunasi Obligasi Berkelanjutan IISMART Tahap II Tahun 2020 Seri C senilai Rp 548 miliar yang jatuh tempo pada 22 Oktober 2025. Dana pelunasan berasal dari penerbitan PUB Obligasi Berkelanjutan V SMART Tahap I Tahun 2025, PUB Sukuk Ijarah I SMART Tahap 1 Tahun 2025, dan arus kas internal perusahaan.
SMAR membukukan laba bersih sebesar Rp 825,38 miliar pada Januari-Juni 2025, meningkat 94,97% YoY. Meskipun saham SMAR turun 11,30% dalam sebulan terakhir, secara year-to-date (YTD) saham SMAR naik 45,21% dan diperdagangkan di level Rp 5.300 per saham pada 2 Oktober 2025.