Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakhiri sesi perdagangan siang ini, Rabu (15/10), dalam kondisi lesu, ditutup di zona merah. Penurunan sebesar 31,876 poin atau 0,40 persen ini membawa IHSG bertengger di level 8.034,645, mencerminkan sentimen negatif yang mendominasi perdagangan saham di pasar modal Indonesia.
Tak hanya IHSG, indeks saham unggulan LQ45 juga mencatatkan pelemahan. LQ45 ditutup turun tipis 0,326 poin atau 0,04 persen, berada di posisi 771,562. Gambaran pasar secara keseluruhan menunjukkan dominasi tekanan jual, dengan 441 saham turun, berbanding 234 saham yang berhasil naik, serta 128 saham yang stagnan sepanjang sesi.
Aktivitas perdagangan saham siang ini tetap ramai, dengan total frekuensi transaksi mencapai 1.625.454 kali. Sebanyak 19,808 miliar saham berpindah tangan, membukukan total nilai transaksi yang cukup signifikan yakni Rp 14,62 triliun, menandakan minat investor yang tetap tinggi di tengah volatilitas pasar.
Beberapa emiten menjadi penyumbang terbesar terhadap koreksi indeks hari ini, menjadi daftar top losers yang patut dicermati. Di antaranya adalah Diamond Cotra Propertindo Tbk (DADA) yang merosot 16 poin (14,41 persen) menjadi 95, diikuti oleh Topindo Solusi Komunika Tbk (TOSK) yang anjlok 12 poin (12,90 persen) ke 81. Selain itu, Haloni Jane Tbk (HALO) tergerus 22 poin (12,72 persen) ke 151, Hasnur Internasional Shipping Tbk (HAIS) turun 22 poin (9,65 persen) ke 206, dan Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) melemah 21 poin (9,65 persen) ke 197.
Berbeda dengan dinamika di pasar modal, nilai tukar rupiah justru menunjukkan performa yang mengesankan. Mengutip data Bloomberg, rupiah menguat 20,00 poin atau 0,12 persen terhadap dolar AS, berakhir di level Rp 16.583. Penguatan mata uang domestik ini memberikan sedikit angin segar di tengah tekanan pada Indeks Harga Saham Gabungan.
Sementara itu, kondisi bursa Asia secara umum menunjukkan pergerakan yang lebih positif pada sesi perdagangan siang ini. Indeks Nikkei 225 di Jepang melonjak 908,398 poin (1,94 persen) ke 47.755,699, diikuti Indeks Hang Seng di Hong Kong yang naik 347,740 poin (1,37 persen) ke 25.788,710. Indeks SSE Composite di China juga menguat 10,760 poin (0,27 persen) ke 3.875,260, dan Indeks Straits Times di Singapura naik 17,799 poin (0,40 persen) ke 4.372,009.