JAKARTA – Robertus Maylando Siahaya, Sekretaris Perusahaan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), kembali memperkuat kepemilikan sahamnya di perusahaan tambang batu bara tersebut. Berdasarkan keterbukaan informasi yang disampaikan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 12 November 2025, Maylando kini tercatat memiliki 480.200 saham CUAN, yang merepresentasikan 0,0043% dari total hak suara.
Sebelum transaksi terbaru ini, Robertus Maylando Siahaya hanya memiliki 340.200 saham CUAN, atau setara dengan 0,003% hak suara. Dengan demikian, ia menambah 140.000 lembar saham dalam portofolionya. Maylando mengungkapkan bahwa pembelian saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk ini dilakukan pada tanggal yang sama, yakni 12 November 2025, dan pada harga yang seragam.
Detail transaksi menunjukkan bahwa harga pembelian saham CUAN ditetapkan pada level Rp 2.180 per saham. Dengan penambahan 140.000 saham tersebut, Maylando menggelontorkan dana sebesar Rp 305,2 juta untuk memperbesar investasinya. Menurut Maylando, tujuan utama dari transaksi ini adalah untuk investasi secara langsung, menegaskan keyakinannya terhadap prospek perseroan.
Sebagai konteks pasar, harga saham CUAN pada penutupan perdagangan Rabu (12/11) tercatat turun tipis 0,45% ke level Rp 2.190 per saham. Meski demikian, kinerja jangka panjang PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk tetap menunjukkan performa yang mengesankan, dengan harga sahamnya telah melonjak signifikan sebesar 85,59% sepanjang tahun ini.
Ringkasan
Robertus Maylando Siahaya, Sekretaris Perusahaan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), menambah kepemilikan sahamnya sebanyak 140.000 lembar pada 12 November 2025. Pembelian dilakukan pada harga Rp 2.180 per saham, dengan total dana yang dikeluarkan mencapai Rp 305,2 juta.
Setelah transaksi ini, kepemilikan saham Maylando menjadi 480.200 lembar atau 0,0043% dari total hak suara. Tujuan pembelian saham ini adalah untuk investasi pribadi, menunjukkan keyakinan terhadap prospek PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. Meskipun harga saham CUAN sempat turun tipis, secara keseluruhan saham ini telah meningkat signifikan sepanjang tahun.