JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan penguatan signifikan pada perdagangan Jumat, 15 Agustus 2025. Kinerja positif ini terjadi di tengah fokus pelaku pasar terhadap nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun 2026 yang tengah dicermati. IHSG dibuka menguat 36,52 poin atau 0,46 persen, mencapai posisi 7.967,77. Sejalan dengan itu, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 juga naik 2,11 poin atau 0,26 persen, bertengger di posisi 829,02.
Meskipun IHSG menunjukkan potensi penguatan, Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, mengingatkan adanya kewaspadaan terhadap potensi profit taking jangka pendek, terutama menjelang libur panjang akhir pekan. Dalam negeri, perhatian investor juga tertuju pada momen krusial pidato kenegaraan Presiden Prabowo Subianto serta presentasi nota keuangan RAPBN Tahun 2026. Peristiwa penting ini menjadi sorotan utama, mengingat Parlemen saat itu tengah menggelar Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR-DPD RI Tahun 2025 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, pada hari yang sama.
Di luar dinamika domestik, optimisme pasar juga didorong oleh sentimen dari mancanegara. Para pelaku pasar masih menunjukkan antusiasme tinggi terhadap potensi penurunan suku bunga acuan oleh bank sentral Amerika Serikat (AS), The Fed, yang diperkirakan akan terjadi pada September 2025. Harapan ini menjadi salah satu pendorong pergerakan pasar saham global.
Pergerakan bursa saham global pada perdagangan Kamis, 14 Agustus 2025, menunjukkan tren yang bervariasi. Di bursa saham Eropa, sebagian besar indeks utama ditutup menguat. Euro Stoxx 50 berhasil naik 0,90 persen, disusul indeks FTSE 100 Inggris yang menguat 0,13 persen. Indeks DAX Jerman juga mencatatkan kenaikan sebesar 0,79 persen, sementara indeks CAC Prancis tumbuh 0,84 persen. Namun, kondisi berbeda terlihat di bursa saham AS atau Wall Street, yang justru ditutup melemah. Indeks Nasdaq Composite melorot 0,01 persen ke posisi 21.710,67, dan Dow Jones Industrial Average sedikit melandai 0,02 persen menjadi 44.911,26.
Adapun di bursa saham regional Asia pada pagi hari yang sama, pergerakan indeks juga menunjukkan pola yang beragam. Indeks Nikkei Jepang perkasa dengan penguatan 333,24 poin atau 0,78 persen, mencapai 42.989,48. Indeks Shanghai Tiongkok juga membukukan kenaikan 9,83 poin atau 0,27 persen ke 3.676,87. Namun, indeks Hang Seng Hong Kong harus melemah 241,32 poin atau 0,99 persen ke posisi 25.292,55. Sebaliknya, indeks Strait Times Singapura menguat 26,25 poin atau 0,63 persen, berada di 4.229,45.