KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) resmi mengumumkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanakan Selasa, 19 Agustus 2025. Salah satu keputusan penting dalam RUPSLB tersebut adalah persetujuan pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1:10.
Pemecahan saham ini akan mengubah nilai nominal saham FISH dari Rp 100 menjadi Rp 10. Corporate Secretary PT FKS Multi Agro Tbk, Dickxon Tandy, menjelaskan dalam keterbukaan informasi pada Kamis, 21 Agustus 2025, bahwa perubahan ini berdampak pada modal dasar perseroan. “Modal dasar perseroan kini sebesar Rp 100 miliar, terbagi atas 10 miliar saham, dengan nilai nominal tiap saham sebesar Rp 10,” ungkap Dickxon.
Lebih lanjut, Dickxon memaparkan bahwa dari modal dasar tersebut, 48% atau 4,8 miliar saham telah ditempatkan dan disetor penuh oleh pemegang saham, bernilai total Rp 48 miliar. Pemecahan saham ini dijadwalkan efektif pada 10 September 2025.
Keputusan stock split ini diharapkan mampu meningkatkan likuiditas saham FISH di pasar. Dickxon menambahkan bahwa langkah ini akan memenuhi persyaratan ketentuan V.1.1 Peraturan Bursa I-A, khususnya terkait jumlah saham free float yang beredar. Dengan peningkatan frekuensi perdagangan yang diharapkan, investor akan memiliki akses yang lebih mudah dan fleksibel dalam bertransaksi saham FISH.
PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) sendiri merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi dan manajemen rantai pasokan, dengan portofolio produk yang luas. Perusahaan ini menangani berbagai komoditas, mulai dari bahan makanan dan pakan hingga Barang Konsumen yang Bergerak Cepat (FMCG).
FKS Food Sejahtera (AISA) Pertahankan Target Pertumbuhan 2025, Ini Alasannya
Laba bersih FKS Food Sejahtera (AISA) Melejit 50,31% pada Semester I-2025
FISH Chart by TradingView
Ringkasan
PT FKS Multi Agro Tbk (FISH) telah menyetujui pemecahan saham (stock split) dengan rasio 1:10 dalam RUPSLB yang diadakan pada 19 Agustus 2025. Pemecahan saham ini akan mengubah nilai nominal saham dari Rp 100 menjadi Rp 10 dan efektif berlaku mulai 10 September 2025.
Tujuan dari stock split ini adalah untuk meningkatkan likuiditas saham FISH di pasar dan memenuhi ketentuan Bursa I-A terkait jumlah saham free float. Dengan meningkatnya frekuensi perdagangan, diharapkan investor akan lebih mudah dan fleksibel dalam bertransaksi saham FISH.