Ifonti.com JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siap memulai sesi perdagangan Jumat (3/10/2025) dari level 8.071. Pencapaian ini didasari oleh kinerja positif pada Kamis (2/10) sebelumnya, yang ditutup menguat 0,34%, menunjukkan sinyal optimisme pasar.
Menurut analisis cermat dari Herditya Wicaksana, seorang analis dari MNC Sekuritas, penguatan IHSG yang terjadi kemarin turut disertai dengan peningkatan volume beli yang signifikan. Hal ini mengindikasikan adanya minat pasar yang cukup kuat.
Meskipun demikian, Herditya memberikan catatan penting bahwa pergerakan IHSG dalam jangka pendek masih cenderung berada dalam fase konsolidasi. Ini berarti pasar sedang mencari pijakan atau arah yang lebih jelas sebelum melanjutkan tren besar berikutnya.
Dalam proyeksinya, Herditya melihat adanya peluang bagi IHSG untuk melanjutkan penguatan. Indeks berpotensi membentuk bagian dari gelombang [iii], yang dapat membawanya menguji area resistensi di kisaran 8.200 hingga 8.246. Ini menjadi target potensial bagi para investor yang mengharapkan kenaikan.
Namun, di sisi lain, analisis teknikal juga menunjukkan bahwa IHSG tetap memiliki risiko koreksi. Pasar masih rawan untuk terkoreksi guna menguji area support penting di antara 7.894 dan 7.959. Kewaspadaan tetap disarankan mengingat dinamika pasar yang selalu berubah.
Untuk memberikan panduan yang lebih konkret, Herditya merinci level-level krusial yang perlu diperhatikan investor. Level support IHSG diproyeksikan berada di 8.005 dan 7.840. Sementara itu, level resisten yang menjadi batas atas pergerakan indeks adalah 8.155 dan 8.192, sebagaimana ia sampaikan dalam risetnya pada Jumat (3/10).
Dengan mempertimbangkan analisis teknikal dan proyeksi pergerakan IHSG tersebut, MNC Sekuritas turut membagikan rekomendasi saham-saham pilihan mereka untuk perdagangan Jumat (3/10/2025). Pilihan ini diharapkan dapat menjadi referensi bagi para pelaku pasar:
- PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 3.660–3.700
- Target harga: Rp 3.820, Rp 3.910
- Stoploss: di bawah Rp 3.640
- PT Indosat Tbk (ISAT)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 1.605–1.695
- Target harga: Rp 1.825, Rp 1.955
- Stoploss: di bawah Rp 1.570
- PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 13.625–14.400
- Target harga: Rp 15.225, Rp 15.675
- Stoploss: di bawah Rp 13.500
- PT United Tractors Tbk (UNTR)
- Rekomendasi: buy on weakness di Rp 25.000–26.025
- Target harga: Rp 27.625, Rp 28.400
- Stoploss: di bawah Rp 24.925
UNTR Chart by TradingView