Ifonti.com — Kabar gembira datang dari pasar emas! Pada hari Selasa, 5 Agustus 2025, harga emas batangan bersertifikat di laman resmi Logam Mulia PT Aneka Tambang (Antam) mengalami kenaikan signifikan. Harga per gramnya melonjak Rp 13.000, dari sebelumnya Rp 1.946.000 menjadi Rp 1.959.000 per gram. Kenaikan ini tentu menjadi sorotan utama bagi para investor dan pelaku pasar emas di seluruh Indonesia.
Tidak hanya harga beli, harga buyback atau harga jual kembali emas oleh Logam Mulia juga mengalami kenaikan yang serupa. Angkanya naik Rp 13.000 per gram, dari semula Rp 1.792.000 per gram kini menjadi Rp 1.805.000 per gram. Perkembangan ini menunjukkan dinamika positif di pasar emas, memberikan angin segar bagi mereka yang ingin merealisasikan keuntungan.
Dengan adanya kenaikan pada kedua harga tersebut, selisih antara harga emas dan harga buyback pada hari ini tercatat sebesar Rp 154.000 per gram. Angka ini penting untuk dicermati oleh setiap individu yang terlibat dalam transaksi emas.
Penting bagi para calon investor untuk memahami bahwa Antam menetapkan dua jenis harga utama untuk emas batangan produksinya: harga emas saat pembelian dan harga beli kembali (buyback). Harga emas yang disebutkan di atas merujuk pada harga resmi saat Anda melakukan pembelian emas Antam langsung dari gerai Logam Mulia.
Sementara itu, harga buyback adalah patokan harga yang berlaku ketika Anda memutuskan untuk menjual kembali emas Anda kepada gerai Logam Mulia. Memahami perbedaan dua harga ini adalah kunci utama bagi siapa pun yang serius ingin menggeluti investasi emas batangan. Kelalaian dalam memperhitungkan selisih antara harga beli dan harga buyback dapat menyebabkan kesalahan fatal dalam kalkulasi potensi keuntungan maupun kerugian investasi Anda.
Sebulan Harga Emas Antam Naik 2,67%, Berapa Harga Hari Ini? (5 Agustus 2025)
Profit 27,11% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Melonjak (5 Agustus 2025)
Harga Emas Antam Logam Mulia Hari Ini Selasa (5/8) Naik Rp 13.000 per Gram
Dalam jangka panjang, harapan terbesar para investor adalah melihat harga emas melonjak jauh lebih tinggi. Kenaikan signifikan ini diharapkan tidak hanya mampu menutup selisih antara harga jual dan harga buyback, tetapi juga memberikan laba yang menguntungkan dan mengkompensasi berbagai biaya yang mungkin timbul.
Sebagai ilustrasi konkret, berikut adalah kalkulasi potensi keuntungan atau kerugian bagi investor yang membeli emas batangan pada kurun waktu tertentu dan menjualnya pada harga hari ini:
Kalkulasi Potensi Untung/Rugi:
- Membeli emas pada 29 Juli 2025 (Rp 1.906.000 per gram) = -5.30% (rugi)
- Membeli emas pada 05 Juli 2025 (Rp 1.908.000 per gram) = -5.40% (rugi)
- Membeli emas pada 05 Mei 2025 (Rp 1.905.000 per gram) = -5.25% (rugi)
- Membeli emas pada 05 Februari 2025 (Rp 1.663.000 per gram) = 8.54% (untung)
- Membeli emas pada 05 November 2024 (Rp 1.539.000 per gram) = 17.28% (untung)
- Membeli emas pada 05 Agustus 2024 (Rp 1.420.000 per gram) = 27.11% (untung)
- Membeli emas pada 05 Mei 2024 (Rp 1.313.000 per gram) = 37.47% (untung)
- Membeli emas pada 05 Februari 2024 (Rp 1.140.000 per gram) = 58.33% (untung)
- Membeli emas pada 05 November 2023 (Rp 1.125.000 per gram) = 60.44% (untung)
Ringkasan
Pada tanggal 5 Agustus 2025, harga emas Antam mengalami kenaikan signifikan. Harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia naik Rp 13.000 menjadi Rp 1.959.000 per gram. Harga buyback juga mengalami kenaikan serupa, menjadi Rp 1.805.000 per gram.
Selisih antara harga emas dan harga buyback tercatat Rp 154.000 per gram. Berdasarkan data historis, investor yang membeli emas dalam beberapa bulan terakhir mengalami kerugian jika menjual pada tanggal tersebut. Namun, investor yang membeli emas pada periode sebelumnya umumnya meraih keuntungan.