Harga Minyak Menguat Hari Ini (7/8), Potensi Tekanan Hingga Akhir Tahun Tetap Ada

Ifonti.com JAKARTA. Harga minyak mentah berhasil menguat usai terkoreksi selama lima hari berturut-turut. Kamis (8/7/2025) pukul 18.16 WIB, harga minyak mentah Brent untuk kontrak pengiriman Oktober 2025 naik 21 sen atau 0,3% ke US$ 67,1 per barel. Sejalan, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak pengiriman September 2025 menguat 0,62% menjadi US$ 64,75 per barel. Analis Dupoin Futures Indonesia Andy Nugraha…

COIN Terbang Tinggi! Saham Melesat 24,5% dengan Transaksi Rp 798 M

Ifonti.com JAKARTA. Saham PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN) mencatat kinerja impresif pada perdagangan Kamis ini. Ditutup menguat signifikan, saham COIN berhasil naik 24,50% dibandingkan hari sebelumnya. Harga Saham COIN Melonjak Rp 370 Saham COIN ditutup di level Rp 1.880 per saham, melonjak Rp 370 dari harga penutupan sebelumnya di Rp 1.510. Kenaikan ini menunjukkan minat beli yang kuat terhadap emiten yang bergerak di sektor kripto…

Harga Komoditas Terbang: Saatnya Beli Saham LSIP? Analis Ungkap!

Ifonti.com – JAKARTA. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) diproyeksi mencatat kenaikan kinerja pada tahun 2025. Kenaikan harga komoditas merupakan salah satu katalis penyokong kinerja keuangan LSIP. LSIP membukukan, pendapatan sebesar Rp 1,03 triliun di kuartal II–2025, naik 12% secara tahunan (YoY), namun turun 20,0% secara kuartalan (QoQ). Meskipun, margin laba bersih meningkat secara umum, laba bersih turun 17,6%…

Dolar AS Menguat: Capital Outflow Ancam Rupiah?

Ifonti.com JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan masih bisa menguat hingga akhir tahun, terutama seiring ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve atau The Fed di kuartal III-2025. Kepala Ekonom Permata Bank, Josua Pardede mencermati, potensi penguatan dolar AS memiliki sejumlah risiko bagi negara berkembang, termasuk Indonesia. “Salah satunya risiko capital outflow dari aset berisiko,” ujarnya kepada Kontan, Kamis…

Rupiah Hari Ini: Menguat! Proyeksi Jumat Bikin Investor Optimis?

Ifonti.com JAKARTA. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup menguat pada hari ini. Kamis (7/8/2025), rupiah di pasar spot menguat 0,46% dibanding pada penutupan perdagangan hari sebelumnya ke level Rp16.287 per dolar AS. Sementara itu, berdasarkan kurs referensi Jisdor Bank Indonesia (BI), rupiah ditutup menguat 0,40% ke level Rp16.312 per dolar AS. Meski mencatatkan penguatan hari ini, rupiah diperkirakan bergerak…

BBNI Menguat! Transaksi Saham Kamis Tembus Rp 87 Miliar

Ifonti.com JAKARTA. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menutup perdagangan hari Kamis (7/8) dengan catatan positif. Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham BBNI ditutup menguat 0,49% ke level Rp 4.120 per saham. Harga Saham BBNI Naik Rp 20 dalam Sehari Kenaikan harga sebesar Rp 20 dari penutupan hari sebelumnya (Rp 4.100) mencerminkan optimisme investor terhadap kinerja dan prospek saham bank pelat merah tersebut….

AMMN Terbang Tinggi! Saham Melonjak 16%, Transaksi Sentuh Rp 1,2 Triliun

Ifonti.com JAKARTA. Saham PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) kembali mencatatkan kinerja impresif di pasar saham. Pada perdagangan Kamis (7/8), saham AMMN ditutup menguat signifikan sebesar 16,17% dibandingkan hari sebelumnya. Ditutup di Rp 8.800, Naik Rp 1.225 dalam Sehari Saham AMMN ditutup di harga Rp 8.800 per saham, naik Rp 1.225 dari harga penutupan sebelumnya di Rp 7.575. Lonjakan ini terjadi setelah saham AMMN dibuka gap up di…

BMRI Melemah! Transaksi Rp 288 Miliar, Peluang atau Ancaman?

Ifonti.com JAKARTA. Kamis, 7 Agustus 2025, saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) ditutup melemah dalam sesi perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Saham emiten perbankan pelat merah ini ditutup turun 0,43% atau sebesar Rp 20 ke level Rp 4.680 per saham. Pergerakan Harian Saham BMRI Saham BMRI memulai perdagangan dengan positif, dibuka di harga Rp 4.740 per saham — berada di atas harga penutupan sebelumnya di Rp 4.700. Namun,…

Dolar AS Menggila? Ekonom Ungkap Pemicu Kenaikan Permintaan!

Ifonti.com JAKARTA. Dolar Amerika Serikat (AS) diperkirakan akan tetap menarik dalam jangka pendek hingga menengah Kepala Ekonom Permata Bank Josua Pardede melihat, langkah Federal Reserve yang menahan suku bunga acuannya menjadi pengerek daya tarik dolar AS. “Artinya, suku bunga riil tetap tinggi di tengah tren disinflasi global, sehingga menjaga daya tarik imbal hasil aset dolar,” tuturnya kepada Kontan Kamis (7/8/2025). Tak hanya itu,…