IHSG Hari Ini (16/10) Diproyeksi Rebound, Cek Saham EMTK, TLKM, hingga ACES
IHSG diproyeksi rebound pada 16/10/2025, fokus pada saham EMTK, TLKM, dan ACES. IHSG masih di atas level 8.000, meski koreksi berlanjut.
IHSG diproyeksi rebound pada 16/10/2025, fokus pada saham EMTK, TLKM, dan ACES. IHSG masih di atas level 8.000, meski koreksi berlanjut.
IHSG mencetak rekor baru meski ada shutdown AS. Dampak positif terlihat dari apresiasi rupiah dan aliran modal asing. Namun, ketidakpastian bisa memicu risiko.
Harga tembaga naik akibat gangguan pasokan dari tambang Freeport di Indonesia dan ketidakpastian suku bunga The Fed. Produksi tambang diperkirakan pulih 2027.
Harga emas dan IHSG menguat bersamaan karena tekanan ekonomi AS, ekspektasi pemangkasan suku bunga, dan ketidakpastian global akibat shutdown AS.
IHSG diprediksi menguat Oktober 2025 didorong efek musiman akhir tahun dan ekspektasi pemangkasan suku bunga The Fed.
IHSG diprediksi uji level 8.000; saham UNVR, ANTM, JPFA direkomendasikan. Inflasi naik, surplus perdagangan meningkat, dan Wall Street menguat.
Harga Bitcoin diprediksi bullish seiring pemangkasan suku bunga The Fed. Meski stabil, potensi tembus Rp2 miliar tetap ada jika suku bunga turun lagi.
Harga emas diproyeksikan bullish jelang pengumuman suku bunga The Fed, didorong ekspektasi pemotongan suku bunga dan pelemahan dolar AS.
Pengadilan Banding AS menolak upaya Donald Trump memecat Gubernur The Fed Lisa Cook, menguji independensi bank sentral.
Pasar saham Indonesia mulai mencatatkan arus masuk dana asing di tengah kinerja kinclong indeks harga saham gabungan (IHSG).