Suku Bunga BI Turun 5%: Peluang Emas Pengusaha Pembiayaan!
Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan menjadi 5% untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan dampak yang diharapkan terasa dalam 4 bulan.
Bank Indonesia menurunkan suku bunga acuan menjadi 5% untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan dampak yang diharapkan terasa dalam 4 bulan.
Bank Indonesia mengurangi SRBI menjadi Rp720,01 triliun untuk meningkatkan likuiditas pasar hingga Agustus 2025, sambil menurunkan BI Rate menjadi 5% untuk memperkuat transmisi suku bunga.
Bank Indonesia menurunkan BI Rate 25 bps ke 5% untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Inflasi terkendali, rupiah stabil, dan ada ruang penurunan lebih lanjut.
Bank Indonesia telah memangkas BI Rate 75 bps sejak awal 2025, kini di 5%, menandai pelonggaran moneter. Keputusan ini di luar ekspektasi pasar.
Bank Indonesia menurunkan BI Rate menjadi 5% pada Agustus 2025 untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan menjaga stabilitas rupiah, meski di luar ekspektasi pasar.
Jumlah pengguna QRIS di Riau telah mencapai sekitar 1,2 juta, sedangkan tahun lalu masih di angka 1,1 juta pengguna dengan volume sekitar 40 juta transaksi.
Investor asing Ifonti.com buy Rp6,67 triliun di pasar saham Indonesia pada 11-15 Agustus 2025, menjelang HUT RI ke-80, dengan fokus pada pidato Presiden Prabowo.
Bank Indonesia (BI) secara resmi mengukuhkan kepemimpinan baru di Kantor Perwakilan (KPw) BI Cirebon, Rabu (13/8/2025).
Bank Indonesia belum akan meluncurkan Ifonti.com pada 17 Agustus 2025. Sistem ini masih dalam tahap uji coba dan dirancang untuk mendukung program bansos non tunai.
BI memprediksi penjualan eceran Juli 2025 naik 4,8% yoy, didorong oleh suku cadang, makanan, minuman, dan bahan bakar. Namun, penjualan bulanan turun 4% mtm.