BEI Suspensi Saham PUDP dan ATAP Hari Ini (24/11) akibat Harga Terus Melambung
BEI menghentikan sementara perdagangan saham PUDP dan ATAP pada 24/11/2025 karena kenaikan harga signifikan, untuk melindungi investor dan memberi waktu evaluasi.
BEI menghentikan sementara perdagangan saham PUDP dan ATAP pada 24/11/2025 karena kenaikan harga signifikan, untuk melindungi investor dan memberi waktu evaluasi.
IHSG menguat 0,52% pekan ini, namun saham PURI, DKFT, dan AADI milik Boy Thohir termasuk top losers dengan penurunan harga signifikan.
Saham BUKK, ARKO, dan BULL menjadi top gainers pekan ini, dengan BUKK naik 95,43%. IHSG menguat 0,52% dan kapitalisasi pasar BEI naik 0,49%.
IHSG ditutup melemah 0,07% ke 8.414,35 pada 21 November 2025, meski saham TPIA, PANI, dan BREN tetap hijau. Market cap mencapai Rp15.421 triliun.
Right issue adalah aksi korporasi yang memungkinkan investor membeli saham baru dengan harga diskon, mempertahankan kepemilikan, atau menjual hak.
OJK dan BEI membentuk satgas dengan Kemenkeu untuk memberantas saham gorengan, meningkatkan keamanan dan transparansi pasar modal.
Indeks Bisnis-27 naik 0,88% ke 556,31 pada 17/11/2025, didorong saham MAPI, BBCA, PGEO, dan TLKM. IHSG juga menguat 0,55% ke 8.416,88.
OJK menargetkan kapitalisasi pasar saham mencapai 70% PDB pada 2025, dengan IHSG mencapai ATH 13 kali. Saat ini, kapitalisasi pasar sudah 69,18%.
Saham MORA, BUMI, dan BRPT terpantau memuncaki top leaders yang menopang pergerakan IHSG sepanjang pekan ini periode 10 hingga 14 November 2025.
IHSG melemah 0,29% pada 10-14 Nov 2025, dipengaruhi saham DSSA, BBCA, dan BBRI. Volume transaksi harian naik 99,35% menjadi 53,95 miliar lembar.