Ancang-ancang Lo Kheng Hong percantik portofolio saham di tahun kuda api
Lo Kheng Hong berencana mempercantik portofolio sahamnya pada 2026, fokus pada saham perbankan dan sektor pertambangan, didorong penurunan suku bunga.
Lo Kheng Hong berencana mempercantik portofolio sahamnya pada 2026, fokus pada saham perbankan dan sektor pertambangan, didorong penurunan suku bunga.
Investor asing keluar dari saham BRI (BBRI) dengan penjualan bersih Rp1,7 triliun, sementara masuk ke Bank Mandiri (BMRI) dengan pembelian bersih Rp609,8 miliar.
Pada tahun 2026, saham sektor energi dan peternakan diprediksi menarik bagi investor yang mengejar dividen.
Pasar saham Indonesia diproyeksikan cerah pada 2026, saham batu bara dan perbankan menarik bagi pemburu dividen.
Indeks Bisnis-27 naik 0,71% ke 550,31, didorong saham HEAL, MAPI, UNTR. Sebanyak 14 saham menguat, 12 melemah.
IHSG mencapai rekor tertinggi di akhir 2025 berkat dukungan investor domestik meski Ifonti.com sell asing. Stimulus pemerintah dan likuiditas lokal jadi pendorong utama.
IHSG diprediksi melemah, saham OASA, KJEN, dan GZCO direkomendasikan analis untuk dibeli, sementara KETR disarankan untuk dijual karena tren bearish.
Sejumlah saham berpotensi naik akhir 2025 berkat momentum Santa Claus Rally, didorong pelonggaran moneter The Fed dan stimulus domestik.
Investor asing aktif di saham bank besar pada 10-14 Nov 2025. BBCA Ifonti.com sell Rp224,1 miliar, sementara BMRI Ifonti.com buy Rp431,2 miliar.
Santa Claus Rally diprediksi menggairahkan pasar saham akhir 2025 berkat stimulus pemerintah dan pelonggaran The Fed. Saham perbankan besar jadi fokus.