Reshuffle Kabinet: Dampaknya Terhadap Pasar Saham Indonesia

Reshuffle Kabinet Merah Putih oleh Presiden Prabowo memicu penurunan IHSG 1,28%, terutama karena pergantian Menteri Keuangan Sri Mulyani. Investor cermati kebijakan baru.

Asing Kabur, Saham DSSA, ANTM, AMMN Selamatkan IHSG

IHSG tetap kokoh meski dana asing keluar, didukung saham DSSA, ANTM, dan AMMN yang menguat. Saham emas naik karena tren harga emas dan ekspektasi suku bunga.

JP Morgan Pilih Saham Ini Setelah Konglomerat & Lapis Dua Meroket!

JP Morgan memprediksi saham lapis utama akan rebound pada 2026, sementara saham konglomerat naik karena masuk indeks internasional. Pertumbuhan laba diperkirakan pulih 5%-10% tahun depan, didorong belanja pemerintah.

IHSG Berangsur Pulih, Neraca Dagang Surplus & PMI Manufaktur Jadi Penopang

IHSG pulih didukung surplus dagang RI US$4,2 miliar dan PMI manufaktur ekspansif 51,5. Kondisi politik kondusif turut mendorong perbaikan indeks.

Konglomerat Borong Obligasi Murah? IHSG Anjlok, BBCA, AMMN, PANI Tertekan!

IHSG turun 0,27% ke 7.905,76 akibat rencana Patriot Bond 2% oleh SWF Indonesia. Saham BBCA, AMMN, dan PANI melemah, menekan indeks.

Gerak Dinamis Saham Emiten Keluarga BUMN Jelang Nota Keuangan RAPBN 2026

Sejumlah saham BUMN naik menjelang Nota Keuangan RAPBN 2026 perdana Presiden Prabowo Subianto. IDX BUMN20 naik 5,29% didukung TLKM, BBRI, dan BMRI.

BRI Danareksa Kerek Target IHSG Akhir 2025 ke Level 7.960, Cek Saham Jagoannya

BRI Danareksa Sekuritas menaikkan target IHSG akhir 2025 ke 7.960, didorong oleh reli saham konglomerat dan ekspektasi kenaikan laba bersih emiten.

Proyeksi Nasib IHSG saat HUT ke-48 Pasar Modal RI, Tembus 8.000?

IHSG berpotensi tembus 8.000 saat HUT ke-48 Pasar Modal RI, didorong penurunan suku bunga dan stabilitas makro.